Banjarbaru, BeritaBanjarbaru.com – Suasana haru bercampur lega menyelimuti RSI Sultan Agung Banjarbaru, Kamis (14/8/2025). Di rumah sakit ini, tiga siswa SDN 2 Landasan Ulin Selatan masih menjalani perawatan intensif setelah tertimpa kontainer truk yang terlepas di depan sekolah mereka.
Direktur RSI Sultan Agung, dr Rifkiannor, mengatakan ketiga pelajar itu harus rawat inap karena membutuhkan penanganan lebih lanjut.
“Dua siswa mengalami patah tulang di paha, satu lainnya mengeluh nyeri di perut akibat tekanan benda tumpul saat kejadian,” katanya.
Meski begitu, ia memastikan kondisi mereka stabil. “Tidak ada cedera kepala serius, hanya benjol. Alhamdulillah, semuanya dalam pantauan medis dan sudah ditanggung Jasa Raharja,” ujarnya.
Di salah satu sudut rumah sakit, Rina, ibu dari Alfero Lutfhi Ramadani (siswa kelas 4), tak henti-hentinya mengucap syukur. Anaknya yang sempat terkena bak kontainer kini sudah diperbolehkan pulang.
“Alhamdulillah kata dokter tidak ada cacat, hanya bengkak di kaki. Ini anaknya saya gendong, mudah-mudahan cepat sembuh,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Alfero sendiri mengaku masih terkejut dengan peristiwa itu. “Saya lagi beli jajanan di halaman sekolah. Kaget, jadi tidak sempat lari,” katanya.
Peristiwa nahas tersebut terjadi ketika kontainer truk tersangkut ranting pohon di tepi jalan hingga terlepas dan jatuh ke arah siswa yang sedang berbelanja di depan sekolah saat jam pulang sekolah. Total sebelas siswa menjadi korban, sementara tiga lainnya masih dirawat.
(Randi, red)