KAJARI SOROTI KEJANGGALAN PROYEK KOLAM RENANG IDAMAN

Views: 61
0 0
Read Time:1 Minute, 28 Second

Banjarbaru, BeritaBanjarbaru.com – Proyek renovasi Kolam Renang Idaman Banjarbaru yang menelan anggaran daerah atau APBD sebesar Rp 5.9 milliar disinyalir tidak sesuai spek.

Hal ini dengan banyaknya temuan saat ketua DPRD Banjarbaru Gusti Rizky sidak beberapa waktu lalu, seperti besi penyangga yang rusak dilas, tempat lompat renang yang goyang hingga membahayakan pengguna kolam tersebut.

Tidak adanya pendampingan dari aparat penengak hukum juga menjadi perhatian semua pihak, apalagi menggunakan anggaran yang besar.

Meski bukan termasuk proyek pemerintah yang harus mendapatkan pendampingan dari aparat penegak hukum, Kepala Kejaksaan Negeri Banjarbaru Hadiyanto mengingatkan agar proyek renovasi Kolam Renang Idaman tidak dilanjutkan ke tahap dua sebelum sejumlah temuan yang diketemukan oleh para Wakil Rakyat (Anggota DPRD Kota Banjarbaru) dapat diselesaikan pada proyek sebelumnya atau tahap satu.

Kajari Hadiyanto menegaskan, aparat penegak hukum bisa saja masuk ketika proyek pembangunan atau proyek renovasi Kolam Renang Idaman Banjarbaru tersebut terus ditemukan kejanggalan demi kejanggalan oleh banyak pihak.

“Pendapat hukum atau legal opini saya adalah proyek yang dikerjakan PU Banjarbaru ini harusnya diaudit dulu lah. Karena masyarakat secara kasat mata aja lihat ini gak bener. Kita masyarakat yang bukan Insinyur saja udah lihat gak bener, apalagi pakai ahli. Jangan sampai terjadi gagal kontruksi “ kata Kajari, Jumat (14/3/2025) pagi di kantornya.

Jika tahap pertama saja sudah gagal, untuk apa dilanjutkan ke tahap dua. Kejaksaan sebagai penegak hukum tidak akan tinggal diam turut memantau perkembangan temuan masyarakat terkait proyek renovasi Kolam Renang Idaman.

“Ya jangan dilanjutin lah. Selesaikan dulu bener-bener tahap satu. Ntar malah mubajir kalau tahap satu bermasalah malah dilanjutin tahap dua,” ujar Kajari.

Dalam proyek ini, dijelaskan Kajari, pihaknya tidak dapat masuk sebelum masa pemeliharaan proyek satu selesai, yaitu selama 365 hari atau setahun.

Namun “Kami akan terus pantau karena proyek itu kan uang rakyat,” tegasnya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
100 %

Related posts

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Comment