Banjarbaru, BeritaBanjarbaru.com – Pengadaan tiang jaringan Diskominfo Kota Banjarbaru yang bernilai hampir Rp3 Miliar rupiah disoroti masyarakat. Warga yang tak mau disebutkan namanya itu pun meminta awak media untuk mewawancarai Kadiskominfo terkait pengadaan tiang jaringan yang hampir dua tahun tak jelas fungsi dan manfaatnya.
Ditemui di kantornya, Rabu (30/4/2025) sore, Kepala Diskominfo Kota Banjarbaru Asep Saputra mengklaim jika pengadaan tiang jaringan tersebut untuk menambah pemasukan daerah karena adanya peraturan daerah dan telah terbitnya Perwali pada Februari 2025 lalu.
“Ya, benar itu tiang milik Kominfo, bukan milik Disperkim atau tiang PJU. Total tiang ada 700 batang, dan anggarannya hampir Rp3 Miliar. Saya akui, sejak dipasang akhir 2023 hingga April 2025 belum pemasukan PAD dari pengadaan tiang jaringan tersebut,”ujar Asep mengaku ada dua vendor yang dalam waktu dekat akan melakukan perjanjian kerjasama penyewaan tiang jaringan tersebut.
Ditanyakan perihal 700 batang tiang jaringan tersebut, Asep mengatakan jika yang terpasang baru 500 batang, sisanya berada di gudang yang terletak di daerah Jalan Barjad. Dari 500 batang tiang, 60 persen telah berungsi sebagai tiang jaringan untuk pemerintah Kota Banjarbaru.
“Jujur memang belum ada hasilnya untuk pendapatan daerah. Ada 200 masih belum dipasang dan sementara disimpan kita titipkan di gudang di Jalan Barjad. Kondisinya sebagian sudah mulai berkarat, nanti jika mau ngecek silakan nanti diatur jadwal bersama pegawai Kominfo,” ujar Asep.