0
0
Banjarbaru, BeritaBanjarbaru.com – Pemerintah Kota Banjarbaru kembali mencuri perhatian dengan langkah terobosannya dalam menekan inflasi dan menjaga daya beli masyarakat. Melalui program pasar murah bersubsidi yang kini dikombinasikan dengan distribusi langsung LPG 3 kilogram, upaya ini menuai pujian dari Ketua DPRD Banjarbaru, Gusti Rizky Sukma Iskandar Putera.
“Ini langkah cerdas dan tepat sasaran. Tidak hanya menyediakan bahan pokok murah, tapi juga menjamin energi terjangkau bagi masyarakat bawah,” ujar Gusti Rizky saat meninjau langsung kegiatan pasar murah bersama Wali Kota Banjarbaru, Senin (15/7/2025).
Pasar murah ini tak hanya berlangsung sekali. Pemerintah berkomitmen melaksanakannya secara berkelanjutan di seluruh kelurahan. Menurut Gusti Rizky, strategi ini menjadi bentuk nyata kehadiran negara di tengah masyarakat yang sedang menghadapi tekanan ekonomi akibat gejolak harga.
“Kegiatan seperti ini harus terus digalakkan. Yang penting adalah memastikan semua bantuan benar-benar sampai kepada warga yang berhak,” tegasnya.
Yang menarik, dalam pasar murah kali ini, Pemkot Banjarbaru juga menyalurkan LPG 3 kg bersubsidi dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp18.500 per tabung. Menurut Gusti Rizky, langkah ini merupakan gebrakan baru yang sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok energi rumah tangga.
“Ini bukan sekadar distribusi barang, tapi solusi konkret atas masalah yang dihadapi warga sehari-hari,” ucapnya.
Ia juga mengapresiasi komitmen Wali Kota Banjarbaru yang kerap turun langsung melalui inspeksi mendadak (sidak) untuk memastikan tidak ada penyimpangan distribusi gas subsidi.
“Langkah ini penting untuk memastikan keadilan. Jangan sampai gas subsidi malah jatuh ke tangan pihak yang tidak berhak,” tambahnya.
Ketua DPRD Banjarbaru juga mengajak warga ikut aktif dalam pengawasan, terutama bila menemukan harga LPG melebihi HET. Ia mengingatkan bahwa Wali Kota sudah mengeluarkan surat edaran resmi terkait distribusi gas subsidi ini.
“Partisipasi warga sangat krusial. Kalau ada penyimpangan, laporkan. Ini demi kebaikan bersama,” tuturnya.
Sebagai dukungan legislatif, Gusti Rizky memastikan DPRD siap mengawal tambahan kuota LPG bersubsidi jika ke depan permintaan meningkat.
“Kami akan terus memperkuat basis data agar penyaluran semakin presisi dan berdampak,” tutupnya.
